Pelantikan Dewan Pimpinan HKTI Provinsi DKI Jakarta Periode 2011 -2014
Ampun Jakarta - Jakarta. Sulit membayangkan, bagimana mengembangkan pertanian di Provinsi DKI Jakarta,
karena keberadaan lahan pertanian semakin marginal dan konotasi pertanian dalam
artian konvensional seakan menjadi domain masyarakat pinggiran. Betapa tidak,
pesatnya pembangunan fisik Provinsi DKI Jakarta hanya menyisakan sedikit lahan
pertanian di wilayah pinggiran, dan telah menjadi komitment HKTI Provinsi DKI
untuk dapat mempertahankan lahan pertanian di DKI Jakarta, bukan hanya sebagai
prasati atau simbol belaka, melainkan lebih kepada persoalan substansial,
pertanian untuk kesejahteraan dan kemakmuran bangsa. Hal itulah yang
diungkapkan oleh Ketua Dewan Pimpinan HKTI Provinsi DKI Jakarta Periode 2011 –
2016 H. Audi IZ Tambunan disela-sela pelantikannya, Minggu 30 Oktober 2011 di
area pertanian Kelurahan Rorotan Kecamatan Cilincing, Jakarta
Utara.
HKTI
Provinsi DKI Jakarta merupakan lokomotif pertanian perkotaan, kata Audi
Tabunan. Lebih lanjut disampaikannya, “kita (HKTI) akan bekerja keras, mengupayakan peningkatan
signifikan terhadap produktivitas pertanian perkotaan.” Lahan sempit
produktivitas tinggi, agar petani di Provinsi DKI Jakarta Sejahtera, ujar Audi
Tambunan.
Ketua Umum HKTI DR. Oesman Sapta dan Kertua HKTI DKI Jakarta H. Audi Tambunan
Ditempat
yang sama Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional HKTI DR Oesman Sapta dalam pidato
sambutan pelantikan Dewan Pimpinan HKTI Provinsi DKI Jakarta mengatakan kepada
masyarakat Rorotan agar jangan melepas lahan pertanian yang ada. Oesman juga
mengingatkan, HKTI jangan dipakai untuk kepentingan politik dan HKTI harus
berpihak kepada kepentingan petani.
Penanaman Bibit Padi Secara Simbolis Oleh DR. Oesman Sapta
Ketika
ditanya bagaimana mensinergikan peran HKTI dan Kepentingan Pemerintah Provinsi
DKI Jakarta sebagai perwujudan keberpihakan HKTI terhadap kepentingan petani di
DKI Jakarta, Audi Tambunan mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus
mempunyai komitmen terhadap persoalan petani dan pertanian di Provinsi DKI
Jakarta. Untuk perlindungan, keberpihakan dan kesejahteraan petani di DKI
Jakarta kalau perlu dibuat PERDA-nya, HKTI Provinsi DKI Jakarta akan
mengupayakan itu. Tegas Audi Tambunan. [editor : Beni P Piliang